Duri Dalam Rasa : Karena Sebuah Impian

Ketika cinta terhenti hanya karna sebuah impian

Layaknya matahari yang di paksa pergi hanya karna datangnya sebuah hujan

Meskipun ada pelangi setelah itu, namun takkan menjadi sempurna sinarnya hari itu

Begitupun kamu, kamu seperti hujan

Ada rindu disana dan juga cinta

Namun keegoisanmu membuat semuanya harus pergi, meskipun pergi untuk sementara

Kala itu kalimatmu mengukir sebuah kata penantian

Penantian yang mungkin akan memakan waktu cukup lama

Kau letakkan asa di hatiku

Kau ucapkam sebuah syair yang meyakinkanku

Aku tak sekuat itu

Aku tak setegar itu

Bagimu semua terlihat indah

Nyatanya duri itu tajam dan menyakitkan

Rasaku tertahan hanya karna egomu

Langkahku tertahan hanya karna kau tak ingin melepaskan

Aku harus apa?

Berdiri sendiri menanti dan menyaksikan kepergianmu?

kamu duri dalam rasaku saat ini

Yang takkan tercabut hingga kau sendiri yang mencabutnya.